Marah adalah pintu ke arah keresahan, kesedihan, kekacauan hati, kemurungan, dan persangkaan yang tidak semestinya kepada Allah. Sementara ridha akan melepaskan hamba dari semua itu dan membukakan pintu syurga dunia sebelum pintu syurga akhirat.
Ketenagan jiwa tidak akan tercapai dengan menentang qadar dan melawan qadha, tetapi dengan menyerahkan diri, tunduk, dan menerima Allah adalah Zat yang sangat bijaksana, tidak boleh dituduh melakukan kecurangan dalam qadha dan qadar-Nya.
"Dan sesungguhnya azab seksa hari akhirat lebih besar kehinaannya; sedang mereka tidak diberikan bantuan (menghindarkan azab itu)."
(Surah Fushshilat : Ayat 16)
Tiada ulasan:
Catat Ulasan